| 0 comments ]

Ajang Seleksi Universitas Negeri Terbesar di Republik ini segera akan dimulai. Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2012 semakin dekat. Rabu pekan depan (1/2) seleksi tahunan itu sudah dimulai dengan pendaftaran SNMPTN 2012 jalur undangan. Tetapi, hingga saat ini pengumpulan kuota mahasiswa dari 61 kampus negeri belum komplit. Mereka diberi tenggat waktu hingga akhir bulan ini.

Ketua panitia pusat SNMPTN 2012 Akhmaloka mengatakan, sudah menyusun agenda untuk menagih para PTN yang belum setor kuota SNMPTN 2012. Dia mengatakan, panitia pusat akan menagih dengan memanggil langsung seluruh pembantu rektor I di seluruh PTN. Selain menagih kuota, panitia juga melakukan sosialisasi akhir. Untuk itu, pemanggilan ini juga dilakukan bagi kampus yang sudah setor kuota SNMPTN 2012.

Dilain pihak permasalahan adalah seputar kuota Penerimaan Mahasiswa Baru PTN via Snmptn. Misalnya Universitas Cendrawasih (Uncend) Papua tidak dapat memenuhi kuota penerimaan mahasiswa baru yang ditentukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Ketentuan itu menyebutkan, daya tampung perguruan tinggi negeri (PTN) pada 2012 adalah 60 persen melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) baik tulis maupun undangan, serta 40 persen bagi jalur mandiri.
Langkah itu ditempuh guna memenuhi tingginya tuntutan masyarakat dan pemerintah provinsi Papua agar warga Papua mendapatkan lebih banyak kesempatan melanjutkan pendidikan di kampus tersebut. Tahun ini, Uncen memasang target akan menerima 4500 mahasiswa baru.


Beberapa Perguruan tinggi negeri (PTN) di daerah bertekad menambah kuota penerimaan mahasiswa baru 2012. Hal itu dilakukan untuk menampung minat masyarakat yang jumlahnya terus meningkat.

Pembantu Rektor I Universitas Haluuleo (Unhalu), Kendari, La Sara mengatakan, tahun ini Unhalu akan menerima 3000 mahasiswa baru. Jumlah tersebut lebih besar jika dibandingkan penerimaan tahun 2011 yang hanya menerima 2500 mahasiswa.

Ia menjelaskan, untuk menyerap tingginya minat masyarakat, Unhalu melakukannya dengan membangun tiga fakultas baru, yaitu Fakultas Peternakan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan Fakultas Kedokteran.

La Sara menambahkan, secara nasiona,l kuota akan dibagi sesuai dengan proporsi yang berlaku. Sebesar 60 persen dari jalur SNMPTN, dan 40 persen melalui jalur ujian mandiri.

Lain halnya dengan Universitas Sumatera Utara (USU). Wakil Rektor I USU, Dzulkifli Nasution mengatakan, pihaknya ingin menambah jumlah penerimaan mahasiswa baru dengan proporsi 60:40. Namun, karena alasan daya tampung yang sudah maksimal, tahun ini USU hanya akan menerima sekitar 6000 mahasiswa baru.

"Kita mau menambah daya tampung setelah selesai memperbesar kampus. Saya pikir sampai 2010 USU hanya akan menerima 6000 mahasiswa di setiap tahunnya," kata Dzulkifli.

0 comments

Post a Comment